[Parenting] Berlibur berarti menambah pengalaman baru. Pengalaman baru itu, adalah bagian dari sisi edukasi yang harus kita berikan pada anak-anak kita loh. Karena lewat pengalaman baru inilah anak-anak belajar tentang kehidupan yang sesungguhnya. Kurang lebih, inilah salah satu alasan hingga keluargaku sering menabung agar bisa menyisihkan uang jadi bisa liburan bersama dengan anak-anak.
Liburan itu ya, memang terkesan seperti pemborosan. Uang buat beli tiket, sewa kamar hotel, beli makanan, beli tiket masuk wahana, dan beli macam-macam lagi. Belum lagi harus beli pakaian yang sesuai dengan daerah yang akan dituju dalam liburan. Jika daerahnya panas berarti beli topi dan kacamata hitam. Jika daerahnya dingin berarti harus beli pakaian tebal dan sarung tangan. Jika daerahnya berpasir berarti harus beli masker. Dan seterusnya. Jika dihitung-hitung jumlahnya, kadang lebih dari lumayan uang yang harus dikeluarkan untuk berlibur. Tapi, apa yang kita peroleh dari liburan itu banyak loh sebenarnya meski tidak semuanya terlihat secara fisik perolehannya. Dan yang tidak terlihat secara fisik disini itu adalah sisi parenting yang kita berikan pada anak-anak selama liburan. Yaitu berupa pengalaman. Dan ini PRICELESS. Tidak ternilai harganya.
Itu sebabnya, aku dan suami selalu berusaha menyisihkan rezeki agar bisa berlibur bersama keluarga.
"Besok, jangan lupa ya. Bangun pagi, Karena kita mau lihat matahari terbit di tepi pantai. Pokoknya, setelah shalat shubuh langsung jalan kaki ke pantai. Yang lama ditinggal."
Ajaibnya, bila biasanya anak-anakku tuh kalau pagi dibangunin pake berantem dulu, atau dibujuk-bujuk dulu, paginya sebelum shubuh sudah pada rapi. Ini kejadian waktu kami berlibur ke Sydney, Australia tahun 2014 silam. Tanpa disuruh, anak-anak sudah pada mandi, berpakaian rapi dan siap shalat berjamaah. Bahkan ada yang sudah sarapan minum susu coklat panas. Tidak perlu lagi aku beri instruksi untuk mandi, tidak perlu ditentukan harus pakai baju apa, tidak perlu diberi perintah untuk minum susu sebelum berangkat. Wow banget nggak sih? Berarti, kemampuan mandiri pada anak-anak tuh sebenarnya ada, tapi selama ini terpendam karena kurang dikobarkan oleh semangat untuk meraih pengalaman baru.
Pantai di Sydney tuh terkenal lebar-lebar ruas pantainya. Dan pasirnya lembut berwarna putih. Berhadapan langsung dengan laut lepas yang luas (samudra), maka ombaknya juga lumayan besar. Di ujung pantai yang tak berujung tersebut, matahari akan terbit. Pemandangan matahari terbit inilah yang akan kami kejar ketika berlibur ke Sydney, Australia beberapa tahun silam tersebut.
Dengan berjalan kaki menuju pantai, menelusuri apartemen yang berderet-deret dengan warna coklat kemerahan batu bata yang amat khas dimiliki oleh nyaris sebagian besar apartemen di Sydney, aku, suami dan anak-anak melangkah dengan amat cepat. Jalanan masih sepi. Hanya terdengar suara mobil penyapu jalan raya yang sedang bekerja. Sesekali, suara burung Magpie terdengar, berpadu dengan suara burung Gagak hitam yang berkoak-koak. Angin dingin menerpa, karena kami datang tepat di musim dingin.
Musim dingin di Sydney tidak ada saljunya. Bisa jadi, karena Sydney adalah kota dataran rendah di tepi pantai. Bukan terletak di dataran tinggi daerah pegunungan. Meski demikian, suhu 4 derajat tetap terasa menggigilkan tubuh. Itu sebabnya jaket harus harus tetap tebal.
Dan kami tiba di pantai beberapa saat sebelum matahari terbit. Tidak perlu menunggu terlalu lama ketika matahari akhirnya terbit. Perlahan, anggun dan cantik. Kilaunya membuat mata terpana.
Misalnya, mengunjungi kebun binatang di negara setempat. Setiap negara di semua belahan bumi ini, insya Allah memiliki binatang yang khas. Dan inilah rahmat Allah bagi manusia. Manusia diberi petunjuk bahwa sesulit apapun kondisi alam yang akan mereka temui, sesulit apapun masalah yang harus dihadapi, selalu ada kemudahan yang menyertainya. Tugas manusia adalah mencari tahu apa kemudahan tersebut. Bisa dengan cara mengeksplorenya dengan melakukan uji coba, bisa juga dengan mempelajarinya lewat pengamatan makhluk hidup di sekelilingnya. Salah satu makhluk hidup yang ada di sekeliling manusia yang bisa dipelajari adalah hewan-hewan yang khas, yang bisa bertahan hidup di sekelilingnya.
Seperti hewan Koala di Australia yang lebih senang berdiam di atas pohon dan beraktifitas di atas pohon misalnya. Penelitian menyebutkan, hal ini bisa jadi karena Australia sering mengalami kondisi panas yang ekstrim dan air sulit dicari. Berdiam di atas pohon lebih membawa selamat karena menghindari panasnya permukaan tanah, kemudahan mendapatkan air yang bisa didapat dari dedaunan. Atau kanguru yang melompat, yang diduga karena menyesuaikan diri dari permukaan tanah yang panas dan berbatu-batu di daratan Australia. Jalan kaki dengan cara melompat membuat Kanguru bisa menjangkau tempat yang lebih jauh dengan waktu yang lebih cepat, sambil membawa anaknya di dalam kantong di dadanya.
Ketika berlibur ke Sydney, Australia beberapa tahun silam, kami menyempatkan diri mengunjungi ZOO dan anak-anak melihat langsung hewan-hewan asli benua Australia. Bahwa ternyata Koala itu hewan yang pemalu, bahwa ternyata Kanguru hewan yang percaya diri, bahwa Tasmanian Devil itu tidak seseram namanya. bahwa Wombat itu ternyata segemuk itu, bahwa nyanyian burung Kokabara ternyata senyaring itu, dan banyak bahwa yang lain. Sesuatu yang selama ini cuma mendengar katanya-katanya saja, bisa kami lihat dengan mata kepala sendiri. Dan ternyata banyak yang berbeda dengan yang disebut di katanya-katanya. Itu adalah pengetahuan baru yang tidak ternilai harganya dan diperoleh lewat pengalaman berlibur.
Menghabiskan waktu bersama-sama meski mungkin hanya beberapa hari saja, membuat tiap anggota keluarga jadi lebih mengenal karakter dan kebiasaan anggota keluarga lain. Lalu melakukan penyesuaian atas nama toleransi dan akhirnya rasa sayang pun muncul.
Foto di atas nih, ada ceritanya. Jika selama ini hanya menonton film atau drama tentang keasyikan orang membuat Snowman, maka hal pertama ketika akhirnya kami bertemu dengan hamparan salju adalah, membuat Snowman. Di film kayaknya kok gampang ya. Aslinya ternyata susah. Susahnya, karena butir salju itu dingin sekali. Sementara sarung tangan amat tebal. Membuat sesuatu dengan sarung tangan yang amat tebal itu sulit ternyata. Gemas pingin buka sarung tangan lalu meraup salju dan menumpuk lalu menatanya. Tapi, mana tahan dengan dinginnya. Membuat Snowman seorang diri dalam kurun waktu singkat (karena liburan itu kan berarti waktu yang singkat) adalah kemustahilan. Harus ada kerjasama. Dan mulailah kerjasama dimulai. Lengkap dengan segala keseruan di dalamnya. Ada yang pingin naruh ranting sebagai rambut tapi ada juga yang ingin rambutnya dari daun saja. Perbedaan keinginan ini harus dikompromikan karena hanya ada satu snowman yang akan dibuat. Bukan banyak. Belum lagi kegagalan demi kegagalan untuk membuat tubuh dan kepala sehingga perlu evaluasi cepat, keputusan cepat, agar bisa segera membuat snowman yang baru. Hal-hal inilah yang menghasilkan kekompakan dalam kebersamaan. Seru, ceria, kompak.
Bisa jadi, ada kekonyolan di dalamnya. Dimana saat kejadian tersebut terjadi, mungkin memunculkan rasa malu atau kesal. Tapi, beberapa tahun kemudian, hal ini menjadi sesuatu yang lucu dan seru untuk dikenang. Sedangkan kejadian yang di dalamnya banyak kebaikannya, suatu hari nanti akan dikenang sebagai sesuatu yang manis. Disitu berlibur itu terasa menjadi sesuatu yang harus diusahakan.
Karena kenangan baik insya Allah akan membuat seseorang jadi figur yang pandai bersyukur. Jika pun kenangan itu buruk, maka insya Allah akan menempa seseorang untuk jadi figur yang pandai bersabar. Dia akan memetik hikmah dari pengalaman tersebut dan menentukan sikap bahwa dia akan berusaha untuk lebih baik lagi.
Biasanya, anak-anakku bisa melihat keindahan Sydney Opera House, yang menjadi icon kota Syney, Australia, lewat foto-foto di album foto kami saja. Ketika berlibur ke Sydney beberapa tahun silam, anak-anakku akhirnya bisa melihat kecantikan Sydney Opera House dari dekat; baik di waktu siang maupun di waktu malam. Baik ketika sedang berada di daratan atau sedang berada di atas air dengan cara naik ferry wisata. Gimana kagoknya mereka berjalan di atas ferry kecil, mengamati taburan cahaya lampu di tepi pelabuhan, dan menikmati pemandangan suasana malam yang cantik di atas ferry. Sambil bercerita tentang banyak hal; sambil ditimpali tingkap pola anak-anak yang saling bercanda satu sama lain. Seru.
Australia, adalah benua terkecil di dunia. Tapi sekaligus juga merupakan negara terbesar ke 6 di dunia, yang mencakup seluruh benua seluas 7,6 juta km2 . Kondisi geografi benua Australia itu istimewa. Sebagian wilayah Australia, berada di wilayah tropis dan mengalami kondisi yang sama dengan negara Indonesia. Yaitu negara dengan 2 musim. Sementara wilayah yang lain, memiliki 4 musim. Meski demikian, Australia adalah satu-satunya benua di dunia yang tidak memiliki gunung berapi. Australia juga memiliki territorial lautan terluas ketiga di dunia, seluas 12 juta km2. Dan Australia mempunyai lebih dari 10.000 pantai sehingga jika kita ingin menelusuri satu persatu pantai di Australia, maka akan membutuhkan waktu selama 27 tahun untuk menelusurinya sambil berjalan di atas pasirnya yang lembut.
Baik Flora maupun Fauna di Australia pun amat beragam. Banyak flora dan fauna yang terdapat di Australia tidak terdapat di belahan bumi yang lain.
Karena keberagaman wilayah di Australia ini maka bisa dikatakan bahwa kita bisa merasakan 3 rasa kota berbeda jika kita berlibur ke Australia. Berbeda disini benar-benar berbeda. Baik suasananya, budaya masyarakatnya, kondisi kotanya hingga interaksi orang-orang yang ada di dalam kota tersebut.
Di Melbourne, susunan bangunan dan taman-tamannya, amat konvensional. Cita rasa gaya kerajaan Inggris masih terlihat dengan amat kental di kota ini. Orang-orang yang menyapa dengan gaya yang anggun dan elegan. Serta keramahan yang berjarak. Suasana yang kita peroleh jika berkunjung ke kota Melbourne adalah seperti berkunjung ke kotanya kaum bangsawan Australia. Semua terasa serba teratur dan beretika di Melbourne. Dan herannya, tidak terasa suasana kesombongan atau arogansi sama sekali. Tapi malah jadi terasa romantis. Jika kita kebetulan terjatuh misalnya, ada wanita tua yang tersenyum ramah sambil bertanya sopan, "Are you alright, dear?" tanpa gerakan maju untuk membantu kita bangkit berdiri. Tapi senyumnya yang tulus itu yang membuat kita lupa rasa sakit dan bangkit berdiri sendiri. Menurutku sih ini romantis banget. Membantu tanpa mempermalukan tapi menawarkan ketulusan; ini definisi romantis versi aku. Hehehe.
Liburan itu ya, memang terkesan seperti pemborosan. Uang buat beli tiket, sewa kamar hotel, beli makanan, beli tiket masuk wahana, dan beli macam-macam lagi. Belum lagi harus beli pakaian yang sesuai dengan daerah yang akan dituju dalam liburan. Jika daerahnya panas berarti beli topi dan kacamata hitam. Jika daerahnya dingin berarti harus beli pakaian tebal dan sarung tangan. Jika daerahnya berpasir berarti harus beli masker. Dan seterusnya. Jika dihitung-hitung jumlahnya, kadang lebih dari lumayan uang yang harus dikeluarkan untuk berlibur. Tapi, apa yang kita peroleh dari liburan itu banyak loh sebenarnya meski tidak semuanya terlihat secara fisik perolehannya. Dan yang tidak terlihat secara fisik disini itu adalah sisi parenting yang kita berikan pada anak-anak selama liburan. Yaitu berupa pengalaman. Dan ini PRICELESS. Tidak ternilai harganya.
Itu sebabnya, aku dan suami selalu berusaha menyisihkan rezeki agar bisa berlibur bersama keluarga.
berlibur ke Australia bersama keluarga |
Jika Berlibur Ke Australia Bersama
Dalam artikel parenting a la ade anita kali ini, kita akan mengulas tentang kenapa berlibur itu penting untuk diusahakan oleh sebuah keluarga. Menurutku, ada banyak sekali kebaikan dari berlibur ketimbang keburukannya. Di antaranya adalah:1. Memupuk kemandirian.
Ya. Berlibur itu berarti kita melepas rutinitas keseharian. Jika sehari-hari kita banyak dibantu oleh orang lain, maka ketika berlibur, rasanya semua harus dikerjakan sendiri. Lelah tapi tertutup oleh rasa senang karena bayangan akan kesenangan yang membayang. Semangat untuk bisa menemukan kesenangan tersebutlah yang tanpa sadar membentuk sikap mandiri."Besok, jangan lupa ya. Bangun pagi, Karena kita mau lihat matahari terbit di tepi pantai. Pokoknya, setelah shalat shubuh langsung jalan kaki ke pantai. Yang lama ditinggal."
Ajaibnya, bila biasanya anak-anakku tuh kalau pagi dibangunin pake berantem dulu, atau dibujuk-bujuk dulu, paginya sebelum shubuh sudah pada rapi. Ini kejadian waktu kami berlibur ke Sydney, Australia tahun 2014 silam. Tanpa disuruh, anak-anak sudah pada mandi, berpakaian rapi dan siap shalat berjamaah. Bahkan ada yang sudah sarapan minum susu coklat panas. Tidak perlu lagi aku beri instruksi untuk mandi, tidak perlu ditentukan harus pakai baju apa, tidak perlu diberi perintah untuk minum susu sebelum berangkat. Wow banget nggak sih? Berarti, kemampuan mandiri pada anak-anak tuh sebenarnya ada, tapi selama ini terpendam karena kurang dikobarkan oleh semangat untuk meraih pengalaman baru.
Pantai di Sydney tuh terkenal lebar-lebar ruas pantainya. Dan pasirnya lembut berwarna putih. Berhadapan langsung dengan laut lepas yang luas (samudra), maka ombaknya juga lumayan besar. Di ujung pantai yang tak berujung tersebut, matahari akan terbit. Pemandangan matahari terbit inilah yang akan kami kejar ketika berlibur ke Sydney, Australia beberapa tahun silam tersebut.
Dengan berjalan kaki menuju pantai, menelusuri apartemen yang berderet-deret dengan warna coklat kemerahan batu bata yang amat khas dimiliki oleh nyaris sebagian besar apartemen di Sydney, aku, suami dan anak-anak melangkah dengan amat cepat. Jalanan masih sepi. Hanya terdengar suara mobil penyapu jalan raya yang sedang bekerja. Sesekali, suara burung Magpie terdengar, berpadu dengan suara burung Gagak hitam yang berkoak-koak. Angin dingin menerpa, karena kami datang tepat di musim dingin.
Musim dingin di Sydney tidak ada saljunya. Bisa jadi, karena Sydney adalah kota dataran rendah di tepi pantai. Bukan terletak di dataran tinggi daerah pegunungan. Meski demikian, suhu 4 derajat tetap terasa menggigilkan tubuh. Itu sebabnya jaket harus harus tetap tebal.
Dan kami tiba di pantai beberapa saat sebelum matahari terbit. Tidak perlu menunggu terlalu lama ketika matahari akhirnya terbit. Perlahan, anggun dan cantik. Kilaunya membuat mata terpana.
pemandangan matahari terbit di Pantai Coogee, Sydney |
pemandangan matahari terbit di pantai coogee, Sydney |
2. Pengalaman berarti pengetahuan baru
Bisa jadi, kita mempelajari banyak sekali hal lewat buku atau membaca informasi lewat internet. Tapi, mendapatkan pengetahuan baru secara langsung karena melihat sendiri atau melakukan sendiri atau mengalami sendiri itu sesuatu yang tidak bisa dinilai dengan uang dan tidak bisa didapat lewat bahan bacaan atau tontonan saja. Kesan yang ditanamkan amat dalam diri kita dan informasi yang didapat pun lebih mendekatkan kita pada kebenaran sesungguhnya. Selalu ada kisah lain di balik fakta yang tertampil sekelumit di buku atau tontonan atau lazim di kenal dengan istilah behind the scene. Itu sebabnya pengalaman itu berarti pengetahuan baru yang bertambah dan ini yang bisa diperoleh lewat liburan.pengetahuan baru berkenalan dengan hewan asli benua australia |
Seperti hewan Koala di Australia yang lebih senang berdiam di atas pohon dan beraktifitas di atas pohon misalnya. Penelitian menyebutkan, hal ini bisa jadi karena Australia sering mengalami kondisi panas yang ekstrim dan air sulit dicari. Berdiam di atas pohon lebih membawa selamat karena menghindari panasnya permukaan tanah, kemudahan mendapatkan air yang bisa didapat dari dedaunan. Atau kanguru yang melompat, yang diduga karena menyesuaikan diri dari permukaan tanah yang panas dan berbatu-batu di daratan Australia. Jalan kaki dengan cara melompat membuat Kanguru bisa menjangkau tempat yang lebih jauh dengan waktu yang lebih cepat, sambil membawa anaknya di dalam kantong di dadanya.
Ketika berlibur ke Sydney, Australia beberapa tahun silam, kami menyempatkan diri mengunjungi ZOO dan anak-anak melihat langsung hewan-hewan asli benua Australia. Bahwa ternyata Koala itu hewan yang pemalu, bahwa ternyata Kanguru hewan yang percaya diri, bahwa Tasmanian Devil itu tidak seseram namanya. bahwa Wombat itu ternyata segemuk itu, bahwa nyanyian burung Kokabara ternyata senyaring itu, dan banyak bahwa yang lain. Sesuatu yang selama ini cuma mendengar katanya-katanya saja, bisa kami lihat dengan mata kepala sendiri. Dan ternyata banyak yang berbeda dengan yang disebut di katanya-katanya. Itu adalah pengetahuan baru yang tidak ternilai harganya dan diperoleh lewat pengalaman berlibur.
3. Kekompakan yang terjalin dalam kebersamaan
Berlibur juga mengeratkan kekompakan dalam keluarga. Sesungguhnya, kebersamaan yang terbentuk sepanjang berlibur akan mengeratkan hubungan antar anggota keluarga yang ikut serta berlibur. Kakak jadi mengasuh adiknya; adik menghargai kakaknya, orang tua bisa lebih dekat dengan anaknya, anak lebih sayang pada orang tuanya, dan terutama sekali, satu sama lain tiap anggota keluarga tahu bahwa mereka saling memiliki satu sama lain dan itu menimbulkan rasa sayang.Menghabiskan waktu bersama-sama meski mungkin hanya beberapa hari saja, membuat tiap anggota keluarga jadi lebih mengenal karakter dan kebiasaan anggota keluarga lain. Lalu melakukan penyesuaian atas nama toleransi dan akhirnya rasa sayang pun muncul.
saling kerjasama membuat snowman di Snowy Mountain New South Wales, Australia |
Foto di atas nih, ada ceritanya. Jika selama ini hanya menonton film atau drama tentang keasyikan orang membuat Snowman, maka hal pertama ketika akhirnya kami bertemu dengan hamparan salju adalah, membuat Snowman. Di film kayaknya kok gampang ya. Aslinya ternyata susah. Susahnya, karena butir salju itu dingin sekali. Sementara sarung tangan amat tebal. Membuat sesuatu dengan sarung tangan yang amat tebal itu sulit ternyata. Gemas pingin buka sarung tangan lalu meraup salju dan menumpuk lalu menatanya. Tapi, mana tahan dengan dinginnya. Membuat Snowman seorang diri dalam kurun waktu singkat (karena liburan itu kan berarti waktu yang singkat) adalah kemustahilan. Harus ada kerjasama. Dan mulailah kerjasama dimulai. Lengkap dengan segala keseruan di dalamnya. Ada yang pingin naruh ranting sebagai rambut tapi ada juga yang ingin rambutnya dari daun saja. Perbedaan keinginan ini harus dikompromikan karena hanya ada satu snowman yang akan dibuat. Bukan banyak. Belum lagi kegagalan demi kegagalan untuk membuat tubuh dan kepala sehingga perlu evaluasi cepat, keputusan cepat, agar bisa segera membuat snowman yang baru. Hal-hal inilah yang menghasilkan kekompakan dalam kebersamaan. Seru, ceria, kompak.
4. Cerita baru yang kelak menjadi kenangan seru
Berlibur juga berarti menambah cerita baru untuk diceritakan nanti sebagai sebuah kenangan seru.Bisa jadi, ada kekonyolan di dalamnya. Dimana saat kejadian tersebut terjadi, mungkin memunculkan rasa malu atau kesal. Tapi, beberapa tahun kemudian, hal ini menjadi sesuatu yang lucu dan seru untuk dikenang. Sedangkan kejadian yang di dalamnya banyak kebaikannya, suatu hari nanti akan dikenang sebagai sesuatu yang manis. Disitu berlibur itu terasa menjadi sesuatu yang harus diusahakan.
Karena kenangan baik insya Allah akan membuat seseorang jadi figur yang pandai bersyukur. Jika pun kenangan itu buruk, maka insya Allah akan menempa seseorang untuk jadi figur yang pandai bersabar. Dia akan memetik hikmah dari pengalaman tersebut dan menentukan sikap bahwa dia akan berusaha untuk lebih baik lagi.
pengalaman baru naik ferry menikmati suasana malam di sekitar Opera House dan Darling Harbour, Sydney |
Biasanya, anak-anakku bisa melihat keindahan Sydney Opera House, yang menjadi icon kota Syney, Australia, lewat foto-foto di album foto kami saja. Ketika berlibur ke Sydney beberapa tahun silam, anak-anakku akhirnya bisa melihat kecantikan Sydney Opera House dari dekat; baik di waktu siang maupun di waktu malam. Baik ketika sedang berada di daratan atau sedang berada di atas air dengan cara naik ferry wisata. Gimana kagoknya mereka berjalan di atas ferry kecil, mengamati taburan cahaya lampu di tepi pelabuhan, dan menikmati pemandangan suasana malam yang cantik di atas ferry. Sambil bercerita tentang banyak hal; sambil ditimpali tingkap pola anak-anak yang saling bercanda satu sama lain. Seru.
3 Rasa Kota Berbeda Liburan ke Australia Bersama Cheria Halal Holiday
Australia, adalah benua terkecil di dunia. Tapi sekaligus juga merupakan negara terbesar ke 6 di dunia, yang mencakup seluruh benua seluas 7,6 juta km2 . Kondisi geografi benua Australia itu istimewa. Sebagian wilayah Australia, berada di wilayah tropis dan mengalami kondisi yang sama dengan negara Indonesia. Yaitu negara dengan 2 musim. Sementara wilayah yang lain, memiliki 4 musim. Meski demikian, Australia adalah satu-satunya benua di dunia yang tidak memiliki gunung berapi. Australia juga memiliki territorial lautan terluas ketiga di dunia, seluas 12 juta km2. Dan Australia mempunyai lebih dari 10.000 pantai sehingga jika kita ingin menelusuri satu persatu pantai di Australia, maka akan membutuhkan waktu selama 27 tahun untuk menelusurinya sambil berjalan di atas pasirnya yang lembut.
Baik Flora maupun Fauna di Australia pun amat beragam. Banyak flora dan fauna yang terdapat di Australia tidak terdapat di belahan bumi yang lain.
Karena keberagaman wilayah di Australia ini maka bisa dikatakan bahwa kita bisa merasakan 3 rasa kota berbeda jika kita berlibur ke Australia. Berbeda disini benar-benar berbeda. Baik suasananya, budaya masyarakatnya, kondisi kotanya hingga interaksi orang-orang yang ada di dalam kota tersebut.
Di Melbourne, susunan bangunan dan taman-tamannya, amat konvensional. Cita rasa gaya kerajaan Inggris masih terlihat dengan amat kental di kota ini. Orang-orang yang menyapa dengan gaya yang anggun dan elegan. Serta keramahan yang berjarak. Suasana yang kita peroleh jika berkunjung ke kota Melbourne adalah seperti berkunjung ke kotanya kaum bangsawan Australia. Semua terasa serba teratur dan beretika di Melbourne. Dan herannya, tidak terasa suasana kesombongan atau arogansi sama sekali. Tapi malah jadi terasa romantis. Jika kita kebetulan terjatuh misalnya, ada wanita tua yang tersenyum ramah sambil bertanya sopan, "Are you alright, dear?" tanpa gerakan maju untuk membantu kita bangkit berdiri. Tapi senyumnya yang tulus itu yang membuat kita lupa rasa sakit dan bangkit berdiri sendiri. Menurutku sih ini romantis banget. Membantu tanpa mempermalukan tapi menawarkan ketulusan; ini definisi romantis versi aku. Hehehe.
Ish, pinginnya tuh, bulan madu berikutnya ke kota Melbourne. Kotanya romantis banget, asli. Apalagi banyak banget taman-taman dengan aneka bunga di Melbourne.
Berfoto dengan latar belakang Fitzroy Garden, Melbourne (ada satu rumah kaca di dalam taman Fitzroy ini yang isinya aneka macam bunga mawar yang cantik-cantik banget) |
Kotak Pos di Melbourne, ada mahkota kerajaannya di puncak kotaknya |
Gold Coast, memang benar-benar diekspos sebagai kota yang bisa menjaring turis sebanyak mungkin. Tidak heran jika ada banyak sekali lokasi wisata disini. Salah satunya adalah Movie World.
Brisbane Australia, mengandalkan wilayah Gold Coastnya untuk menjaring banyak turis manca negara untuk berkunjung ke kota ini |
Dan terakhir, Sydney. Sydney adalah kota bisnis. Semua orang tampak tergesa dan sibuk dengan urusannya masing-masing. Trotoar yang lebar hingga semua orang yang berjalan bergegas tidak terhalang dengan langkah orang lain. Semua orang serba bergegas, mereka amat menghargai waktu dan pekerjaan. Gedung-gedung pencakar langit, dan alat transportasi yang lengkap, ada di kota Sydney. Sydney mewakili kota besar yang maju. Dan di kota Sydney pula, ada surga belanja. Mulai dari barang asli branded hingga barang replika; mulai dari barang keluaran Amerika, hingga buatan China, lengkap ada semua di Sydney. Dan brand buatan Australia tetap berjaya sebagai produk tuan rumah, sedangkan buatan Indonesia, ternyata diakui sebagai lebih bagus daripada produk buatan China. Yeeaaah. Bikin happy. Bangga deh belanja barang buatan Indonesia di kota Sydney karena memang yang dijual di Sydney adalah buatan Indonesia dengan kualitas terbaik.
Menunggu salah satu bis di kota Sydney yang sibuk |
Sebenarnya, ada banyak kota-kota lain di Australia. Termasuk kota Canberra yang menjadi ibu kota Australia. Tapi, aku hanya fokus ingin bercerita tentang 3 kota ini saja saat ini. Kebetulan, aku pernah mengunjungi ke tiga kota besar di Australia ini dan pingin banget bisa mengulanginya kembali, berlibur kembali ke tiga kota ini.
Mengunjungi 3 kota di Australia ini, yaitu Melbourne, Brisbane dan Sydney, rasanya seperti sudah berkunjung ke banyak kota karena menurutku ke 3 kota tersebut mewakili wajah kota yang berbeda yang ada di belahan dunia yang lain. Ritme kegiatan orang-orang di dalam kotanya, keramahan interaksinya, suasana kotanya, gaya susuan kotanya, semuanya punya kekhasan tersendiri meski semuanya berada dalam satu negara yaitu Australia.
Jadi, jika punya rezeki dan bisa mengunjungi 3 kota itu dalam sekali perjalanan, wah... beruntung banget deh. Tapi kendalanya di waktu sih buat keluargaku. Susah banget ketika anak-anak sudah pada besar mencari waktu yang sesuai dan disepakati bersama. Yang satu bisa yang lain tidak bisa. Jadi, benar-benar terbatas banget waktu yang disepakati bersama itu.
Waktu terbatas; tapi punya banyak keinginan tempat yang akan dituju.
Waktu yang sempit tapi banyak yang harus dipersiapkan.
Gimana mau berlibur kalau begini caranya?
Kebetulan, aku menemukan penawaran perjalanan liburan ke 3 kota di Australia ini di tour travel Cheria Halal Holiday. Lengkap dengan itinerary yang sudah dibuat oleh Cheria halal Holiday. Kalian bisa mengunjungi website Cheria Halal Holiday untuk tahu lebih jauh. Yaitu: https://www.cheria-travel.com/2019/09/wisata-halal-australia.html .
Jika Berlibur Ke Australia Bersama Cheria Halal Holiday, paket tour australia muslim friendly-nya lengkap
Mengapa memilih Cheria Halal Holiday?
Pertanyaannya, mengapa aku merekomendasikan jika ingin berlibur menggunakan Cheria halal Holiday ? Karena paketnya banyak sekali yang ditawarkan.
Keuntungan liburan dengan menggunakan travel agen itu, mereka sudah berpengalaman dan tahu kemana dan mau apa dan kapan saat yang tepat mengunjunginya.
Jika bepergian sendirian, karena belum berpengalaman, sering orang sudah jauh-jauh datang eh nggak tahunya tempatnya sudah tutup. Atau waktunya bukan musim terbaik sehingga tidak bisa mendapatkan moment terbaik untuk dinikmati. Seperti datang melihat salju di bulan Oktober misalnya. Di Australia, musim oktober tuh sudah musim semi. Salju sudah pada mencair. Atau datang ingin melihat parade bunga bermekaran di bulan April. Di Australia, bulan April itu musim gugur. Atau datang di bulan yang tepat tapi kemaleman tiba di lokasi jadi gerbangnya sudah ditutup.
FYI: hari panjang di Australia itu bukan hari Minggu atau hari Ahad. tapi hari kamis. Karena di hari ini orang baru menerima gaji mingguan mereka. Itu sebabnya hanya di hari kamis toko dan pusat perbelanjaan buka hingga larut malam. Hari lain pukul 18.00 atau 19.00 sudah pada tutup.
Hal-hal mengecewakan seperti ini bisa diminimalisir jika kita ikut kelompok tour travel seperti yang dilakukan oleh tour travel Cheria Halal Holiday.
Nilai plus ikut paket tour travel Cheria Halal Holiday adalah, selalu disajikan atau diarahkan untuk bisa mengkonsumsi makanan halal selama berlibur beberapa hari itu. Jadi tenang kan kitanya. Karena di Auastralia, muslim adalah kelompok minoritas sehingga makanan halal tidak mudah didapat jika kalian baru berkunjung ke Australia. Dan banyak fitur all in -nya dalam paket tour yang ditawarkan oelh Cheria halal Holiday.
Lebih lengkapnya, aku buat list mengapa aku merekomendasikan Cheria Halal Holiday untuk dipilih oleh kalian yang ingin berlibur menggunakan travel agent. Yaitu:
1. Cheria halal Holiday itu memiliki pengalaman yang sudah teruji dalam membimbing para turis mereka untuk bisa berlibur dengan aman dan tetap ceria. Yap. Motto Cheria halal Holiday adalah mengantarkan tamu mereka berlibur dengan penuh keceriaan.
2. Cheria halal Holiday selalu berusaha untuk bisa memberikan atau mengarahkan tamu mereka agar senantiasa hanya mengkonsumsi menu makanan halal saja selama berlibur di negara lain, khususnya ketika berlibur ke negara non muslim alias negara dimana kaum muslim adalah minoritas hingga menu makanan halal sulit diperoleh.
3. Cheria halal Holiday juga punya komitment agar jadwal itinerary liburan yang mereka rancang tidak mengganggu waktu shalat para tamu mereka. Sehingga, meski liburan tapi waktu shalat tetap dijaga agar jangan sampai terlewat atau bahkan terlupa.
4. Cheria halal Holiday sudah berdiri sejak tahun 2012 sehingga mereka sudah berpengalaman melayani ribuan wisatawan dan peziarah dengan komitmen pelayanan terbaik dengan harga bersaing dan garansi kepuasan bagi para tamu mereka.
5. Cheria halal Holiday juga menyediakan program tabungan dan cicilan jika ingin berwisata. Jangan khawatir dengan jeratan riba. Sesuai dengan tagline Cheria halal holiday yang mengusung wisata halal keluarga, maka program tabungan dan cicilan ini dilakukan masih dalam koridor perbankan syariah. Sekarang perbankan Syariah telah memiliki produk baru yaitu dana talangan wisata. Jadi, kita bisa merencanakan perjalanan wisata jauh-jauh hari. Tanpa perlu khawatir duitnya kepake buat hal-hal lain yang merusak rencana untuk berlibur.
program dana talangan wisata dari bank syariah |
Harga yang mereka tawarkan sudah meliputi banyak hal. Seperti
- Akomodasi hotel 3*/4*
- Acara selama perjalanan
- Makan pagi, siang dan malam sesuai dengan acara perjalanan ( Muslim Frendly Meals)
- Tour Leader
- Domestik Flight
- International Flight
- Acara tembahan ( optional tour)
- Airport tax international
- Dokumen perjalanan (passport, visa)
- Travel insurance
- Tipping driver/ Driver Cum Guide
- Local Guide
- Air mineral
- Over time
- Pengeluaran tambahan pribadi seperti cucian, telpon, room service poter dll.
- Kelebihan bagasi yang dikenakan oleh airlines yang bersangkutan ( extra excessbaggage)
- Dan hal-hal lain yang tidak disebutkan di Itinerary diatas.
Berikut ini ada video you tube yang berisi kesan orang-orang yang pernah berlibur dengan menggunakan Cheria halal Holiday ke Australia nih. Hasilnya malah bikin kangen pingin segera liburan.
Yup. Seperti yang aku ceritakan di atas, ada banyak sekali benefit atau keuntungan yang didapat lewat liburan dan itu semua PRICELESS; tidak ternilai harganya.
Kalian mengalami kondisi mupeng seperti yang aku alami nggak? Iya kan, tanpa sadar jadi pada punya muka-pengen semuanya. Jika iya, silahkan hubungi Cheria halal Holiday ya untuk cari tahu lebih lanjut tentang paket tour yang mereka sediakan dan tawarkan.
Jangan khawatir. Insya Allah Cheria halal Holiday ini cukup amanah kok. Mereka bahkan memberi tagline sebagai Halal Holiday loh. Ya. Karena, Cheria halal Holiday memang hadir dalam rangka memenuhi salah satu kebutuhan umat Islam melakukan perjalanan ibadah yaitu pentingnya menu halal di tempat kunjungan wisata walau ke negeri non muslim sekalipun. Dari sini lalu mereka mengembangkan sayap menyediakan paket liburan ke tempat wisata lain baik di dalam maupun di luar negeri.
Berdiri sejak tahun 2012 Cheria Halal Holiday sudah melayani ribuan wisatawan dan peziarah dengan komitmen pelayanan terbaik dengan harga bersaing dan garansi kepuasan bagi para tamu kami.
Layanan Paket tour Cheria Halal Holiday mencakup kebutuhan paket tour muslim untuk dalam dan luar negeri juga menyediakan tiket, hotel, visa dan kebutuhan perjalanan lainnya baik untuk kebutuhan personal, corporate atau grup.
------------------------
Tulisan ini diikut sertakan dalam Lomba Blog Cheria Holiday #9 2019: Menulis tentang Australia
Anak2 pengen banget ke Ausie karena kan banyak satwa dan fauna benua Australia itu khas ya yg g ada di benua lain
BalasHapusIyaa, hewan lhas Australia tuh ada yg aneh...makanya beberapa difilmkan akhirnya krn keanehan ini
HapusBanyak kenangan di Australia ya mbak Ade. Aku belum pernah ke Australia, pengin juga sih liburan ke sana bersama keluarga.
BalasHapusbanyak banget, jadi berlibur ke Sydney tuh serasa pulang kampung juga kadang-kadang. Antara keinginan buat ngunjungi tempat kenangan plus tempat yang baru sama besarnya.
HapusWah bagus banget nih ya Mbak pemandangan matahari terbit di Pantai Coogee, Sydney ini
BalasHapusIya bagusss banget. Ga sia sia bangun pagi, jalan cepat nurunin jalanan yg menurun krn pemandamgannya asli cantik
HapusIya bagus banget sunrise di Pantai Coogee ini. Pengin ke sini juga kalau ke Australia.
HapusPingin banget nih Mbak travelling ke luar negeri begitu hihi. Apalagi Australia
BalasHapusNabung yuk nabung... jadikan cita cita penyemangat waktu nabung
HapusSeru banget nih main saljunya Mbak. Saya jadi pingin nih habis lihat videonya hihi
BalasHapusSeru abizzzz... kayak pasir lembut tapi ga perih di mata jika kena mata..mirip gerimis aja
HapusAustralia ini memang bagus banget ya Mbak, saya pingin banget nih ke sana hihi
BalasHapusIya, dan jaraknya ga jauh dari Indonesia jadi ongkos pesawatnya ga terlalu mahal
HapusMemang ada banyak sekali nih ya Mbak manfaat ketika melakukan kegiatan berlibur bersama dengan keluarga
BalasHapusIya, banyak banget manfaatnya dan tidak ternilai harganya jika dihargaibdengan uang
HapusBener mbak dengan berlibur banyak hal yang bisa diajarkan sama anak-anak mulai dari kemandirian dan lain-lain. Lewat liburan anak juga bisa belajar hal baru, mau menerima keadaan di lokasi juga
BalasHapusbenerr...setuju. Mereka tuh asli nggak banyak protes kalo lagi diajak liburan, terima apa adanya gitu
HapusItu wombat kayaknya masuk dalam kategori binatang termager. Lucu banget itu lihatnya hehehe
BalasHapuslucuuuu bangetttt... bikin gemess deh pokoknya. Aslinya lumayan besar sih, sebesar kucing gemuk garfield kayaknya. matanya juga slow kayak mata garfield
Hapusbener banget ya Mba
BalasHapusselain bikin hepi dan meningkatkan bonding, traveling sekeluarga juga bikin anak kian mandiri.
Ini penting buangettt!
--Nurul BukanBocahBiasa--
iya penting banget, bisa ngajarin anak mandiri tanpa kitanya harus tarik urat leher
HapusWah, seru nih. Bahasnya based on parenting.
BalasHapusiyaa... karena blog ini adalah blog tentang parenting and family lifestyle
HapusBetul sekali. Melihat dan mengalami sendiri tentu lebih berkesan daripada sekadar baca ya.
BalasHapusAnak2 juga pernah merasakan gemasnya bikin bola salju aja udah sulit hahahha..
nah bener kan. padahal kalo liat di tontonan atau baca buku kayaknya kok gampang banget... bahkan sampe ada snowman yang dibuat berpasangan dan si snowman and snowwoman itu berdansa dong.... OMG nggak kebayang tingkat kesulitan membuatnya
HapusAsyik ya jika bisa berlibur dengan Ceria Halal Holiday karena tenang dengan komitmen Ceria akan makanan halal bagi customer-nya.
BalasHapusiya bener, jadi insya Allah terhindar dari adegan perut sudah keroncongan tapi belum bertemu dengan restoran halal atau setidaknya restoran yang tidak ada babi dan alkoholnya. 2 hal ini umumnya dimiliki oleh sebagian besar restoran di luar negeri
HapusDuh..Australia..ingin aku bisa ngetrip ke sana. Mau ngintip2 ke lamannya Cheria Travel ah... TFS mba..
BalasHapusiya, intip aja. mereka lagi ada program liburan ke 3 negara bagian dalam sekali perjalanan tuh
HapusKalau intip cerita Mak Ade tentang liburan keluarga selalu seru. Aku jalan sama keluarga paling di kota sendiri, itu yang deket2 aja. Ada tanggungan di rumah yang gak bisa ditinggal lama-lama. Coba nanti intip Cheria Travel deh siapa tahu ada yang cocok
BalasHapusiya sih, emang diniatin banget bisa berangkat bareng. Bersama lebih seru
HapusMasyaAllah... Menyenangkan sekali liburan keluarga ke Aussie. Semoga terwujud bisa ke sana lagi, Mbak...
BalasHapusBtw aku termasuk orang yang berpikir sama juga, liburan keluarga biar anak2 punya kenangan dan pengalaman. Meskipun masih yang dekat2 dulu ��
Tempat wisata di aussie itu banyak sekali ternyata ya, dulu tak kirain hanya ada sidney opera house saja duh saya kurang jauh mainnya haha, jadi jatuh cinta deh sama aussie apalagi liat hewan2nya yg lucu & unik :)
BalasHapusiyaa.. banyak banget. Nanti aku tulis lokasi wisata lain di lain waktu ya insya Allah
HapusYa ampun ini bisa di andalkan ketika liburan. Jangankan liburan ke australia , liburan dalam negri aja suka lupa sholat, bingung cari dimana musola terdekat, makanan ini halal tidak.
BalasHapusKalau ikut tour seperti ini semua enak
nah bener... Cheria tuh punya program dimana shalat tidak boleh tertinggal, jadi waktu jalan2nya juga dipas pasin supaya tetap bisa shalat
HapusAustralia cantik banget. Belum pernah kesana duh aku pengen ke Opera house. Wombat nakutin gak mbk? Apalagi mirip tikus ya wajahnya geli hihi.
BalasHapuswombat itu lucuuuu bangettt.. gemesin asli. badannya bulat, gerakannya manja-manja lambat gitu. makan, garuk garuk hidung, terus rebahan tidur.
HapusBanyak hal yang mesti kita persiapkan untuk liburan ya,Mbak. Sampai menguras tenaga, pikiran dan juga biaya. Tapi memang setelahnya kita bisa banyak manfaat yang tidak bisa dinilai secara materi. Dengan liburan bersama keluarga kita bisa lebih mandir, tambah pengalaman dan yang pasti mempererat bonding.
BalasHapusbangettt... nggak merasa buang duit sih jika bisa berlibur bersama keluarga formasi lengkap tuh
HapusWaaah sudah pernah ke Australia ya mbak, pasti senang ya bisa liburan bareng keluarga. Memang benar sih liburan ke suatu tempat apalagi ke luar negeri itu butuh persiapan matang terutama dana yang besar. Tapi kalau ada manfaat dari liburan itu rasanya tidak sayang ya mbak menghabiskan dana banyak untuk liburan, terlebih bagi anak-anak. Saya juga baca tentang ceria holiday ini sepertinya memang recommended bagi yang ingin berlibur dan butuh travel yang bisa menghandle kita. TFS ya mbak jadi pengen manfaatin ceria ini untuk merencanakan liburan tahun depan.
BalasHapusiya, bisa manfaatin travel cheria buat pilihan travel agen
HapusAsyik ya Mbak bisa berlibur bareng keluarga ke Australia. Banyak hal yang didapatkan, tentunya itu juga jadi pengalaman yang amat berkesan. Apalagi sekarang ini kalau mau ke Asutralia juga gak perlu khawatir dengan makanan , tempat tinggal dan lain-lain karena sudah ada travel yang mengusung konsep halal holiday seperti Cheria.
BalasHapusbener bangetttt... tinggal fokus foto foto dan menikmati suasana aja jadinya
HapusMasyaallah bun seru sekali perjalanannya ke Australia nya.. pengen juga menginjakan kaki di Australia hihi semoga next bisa nyusul jejak Bunda anita kesana. Wish list banget sih bun kesana :")
BalasHapusSeru sekali sudah ke Aussie sama kluarga, aku pun pingin bawa anak biar dia punya pengalaman langsung. kan jadi sumber belajar juga untuk dia. doain bisa kesana suatu hari nanti ya mbak hehehe
BalasHapusKeren banget si Mom udah bisa jalan ke Australia bareng keluarga. Saya juga berharap bisa jalan kemari bareng keluarga dan harus nabung. Cheria Holiday memang travel dengan pengalaman yang mumpuni ya mbak.
BalasHapusAh, mba Ade udah duluan ke Australia ya
BalasHapusSaya masih dalam angan dan harapan dan enta dikabulkan kapan...
Semoga ada rezeki 2020
wohooo, anak-anaknya lahir di Australia ya Mbak.
BalasHapusAustralia jadi begitu spesial pasti ya buat Mbak dan keluarga, rumah kedua gitu ya Mbak :)
duuh jadi beneran mupeng deh ingin berkunjung ke Australia juga, kudu nabung yang kencang ini :D
Selamat ya Mbk Ade menang juara 1 sempat baca kemarin itu. Kece pengalamannya. Barokallah.
BalasHapus