[Lifestyle]
Disclaimer : Mungkin ini merupakan konten dewasa dan akan sedikit mengganggu yang membacanya. Jadi, sudah aku beritahu di awal ya. Bijaklah setelah membaca tulisan ini.
Ada sebuah peribahasa yang mengatakan sebagai berikut.
"Ada uang abang disayang, nggak ada uang abang ditendang".
Dari kalimat ini saja, semua orang tentunya sudah bisa mengira-ngira apa arti dari peribahasa tersebut.
Yap. Peribahasa ini berarti melakukan sesuatu yang baik jika ada maunya saja.
Tapi, tahukah kalian bahwa ternyata hal yang dikatakan oleh peribahasa di atas ini lazim terjadi dalam sebuah pernikahan. Biar bagaimanapun, pemenuhan materi dalam sebuah kehidupan pernikahan itu amat penting. Karena sering, cinta saja tidaklah cukup.
Kedudukan cinta dalam sebuah pernikahan, kondisinya tidak selalu stabil. Dia akan naik turun secara fluktuatif tergantung pada berbagai macam kondisi. Salah satunya adalah materi. Itu sebabnya, dalam sebuah pernikahan, salah satu atau kedua pasangan suami istri, haruslah bisa memiliki penghasilan agar dapat memenuhi berbagai macam kebutuhan sehari-hari dan tabungan masa depan.
Selain materi, ada satu lagi hal yang bisa membuat kedudukan cinta menjadi begitu frafile, atau rapuh. Yaitu urusan pemenuhan kebutuhan biologis pasangan suami istri. Meski hal ini terjadi di dalam ruang tertutup (eh, atau ada yang melakukannya di ruang terbuka? hehehe, Selera sih ya) tapi tetap tidak boleh dianggap sepele. Kebutuhan biologis atau seksual pada suami atau pada istri, jika tidak bisa dipenuhi rawan menimbulkan pertengkaran, perselisihan. rasa kecewa, rasa tidak puas pada pasangan, yang jika dibiarkan terus-menerus terjadi tanpa ada perbaikan, bisa menggerus Cinta dan akhirnya malah bisa menyebabkan perceraian.
Memelihara hubungan mesra dengan pasangan itu bisa dibilang hukumnya wajib agar pernikahan tetap langgeng dan harmonis.
Nah. Sekali lagi, tergantung selera pada tiap-tiap orang bagaimana hubungan intim yang dianggap cocok untuk dilakukan bersama pasangan. Begitu juga dengan waktu yang tepat dan sebagainya. Karena ada pasangan kalong, artinya mereka baru aktif berkegiatan di malam hari sedangkan di siang hari digunakan untuk istirahat; ada juga pasangan pagi, atau pasangan after lunch, atau mungkin pasangan senja. Bebaslah.
Yang ingin aku tulis disini adalah, hal-hal yang sebaiknya tidak dilakukan setelah pasangan suami istri menyelesaikan hubungan intim mereka. Kenapa? Karena jika pasangan suami istri melakukan hal-hal yang aku paparkan di bawah ini, maka ada banyak hal yang akan terjadi yang bisa membahayakan bukan hanya pernikahan mereka, tapi juga keselamatan diri sendiri. Berikut hal-hal yang tidak boleh dilakukan setelah berhubungan intim. Harus diingat bahwa konon, seluruh permukaan kulit wanita itu menjadi sesuatu yang sensitif setelah mereka menyelesaikan hubungan intim dengan pasangannya. Ini terjadi karena aliran darah di pembuluh mereka jadi lebih lancar. Begitu juga dengan sensor syaraf karena hormon dopamin yang mereka miliki meningkat jumlahnya. Pada lelaki, kurang lebih hal ini juga terjadi.
5 Hal Tidak Boleh Dilakukan Setelah Berhubungan Intim
1. Bongkar keramik kamar mandi.
Buat apa? Nanti malah terluka jari kalian.
2. Pasang keramik kamar mandi.
Menurutku sih lebih baik mandi junub daripada setelah berhubungan intim kalian langsung pasang keramik kamar mandi.
3. Benerin genteng yang bocor di atap rumah.
Aduh, jangan langsung benerin genteng bocor di atap rumah ya. Karena keseimbangan kalian biasanya belum sepenuhnya sempurna setelah berhubungan intim.
4. Potong rumput tetangga
Iya sih memang rumput tetangga sering terlihat lebih hijau daripada rumput sendiri, tapi kan bukan berarti harus kita potong agar musnah dari penglihatan kita.
5. Langsung bikin Gapura Tujuh Belasan.
Mohon maaf nih, situ mau ikutan lomba bikin gapura emangnya? Sampai sebegitunya.
------------
Ya. Itulah 5 hal penting yang sebaiknya tidak dilakukan setelah pasangan suami istri selesai melakukan hubungan intim.
Semoga bermanfaat dan semoga gairah cinta dengan pasangan semakin subur dan membara setelah mendapatkan informasi ini. Terima kasih.
Tidak ada komentar