Hari ini aku periksa kondisi mataku. Bulan lalu ceritanya mataku dicek karena aku sering merasa seperti ada tirai yang menggantung di hadapanku jika sedang memandang sesuatu.
Mengganggu.
Terlebih karena aku sedang menghadapi tugas penyelesaian beberapa tulisan.
Kata dokter mata sih katanya ada pendarahan kecil di dalam syaraf bola mata dan ada tanda2 katarak dini.
TAKUT?
TAKUT?
Masa iya aku gak takut dengan fakta yang dikatakan oleh dokter.
Duh... boong kalo aku gak takut. Bisa melihat itu adalah segalanya. Tapiiiiii...............
.. aku tetap optimis.
Semangat.
Dan juga ceria seperti biasa.
Dan tentu saja memakai obat yang diberikan dokter dengam teratur.
.. aku tetap optimis.
Semangat.
Dan juga ceria seperti biasa.
Dan tentu saja memakai obat yang diberikan dokter dengam teratur.
Lepas dari 1 bulan, yaitu hari ini aku kontrol ulang lagi. Kali ini aku ingin sebuah second opinion. Jadi pindah dokter. Alhamdulillah pendarahanya sudah bersih. Hanya saja... dokter mendapati bahwa syaraf mataku sedikit terganggu karena penyakit anemia yang aku derita. Namanya anemia retino....apa gitu. Jadi yang diobati itu tentu saja anemianya.
Sedangkan kataraknya, alhamdulillah juga ternyata bukan. Hanya saja memang ada ketidak jernihan di bola mataku. Tapi itu tidak terlalu mengkhawatirkan. Diduga mungkin akibat anemia itu tadi. Jadi pasokan aliran darah ke bola mata tidak terlalu lancar. Jadi memang ada selaput yang mengotori. Belum jelas itu apa. Diduga akibat dari anemia retino.. apa gitu (namanya sulit. Sesulit aku tiap kali disuruh nulis nama mantan gubernur California yang artis berbadan besar yang istrinya masih keturunan keluarga John. F. Kennedy itu. Yang depannya Arnold. Aku gak pernah ingat.. yang benar itu.. swazenerger atau szawazeneger atau... huff.. lupakan).
Jadi?
Ahh. Aku senang dengan berita baik yagn dikabarkan oleh dokter mataku ini. Alhamdulillah.
Syukurlah.
Aku bersyukurnya luar biasa. Lalu tiba2 ingat cerita tentang 7 keajaiban di dunia.
Cari-cari lagi.
Baca-baca lagi.
Dan... terharu lagi.
Ini tulisannya.
Sudah ada yang pernah membacanya?
Cari-cari lagi.
Baca-baca lagi.
Dan... terharu lagi.
Ini tulisannya.
Sudah ada yang pernah membacanya?
=============================
Assalamu'alaikum......
Semangaaattttt Pagiiii
Semangaaattttt Pagiiii
TUJUH KEAJAIBAN DUNIA
Seorang guru memberikan tugas kepada siswa-siswanya untuk menuliskan Tujuh Keajaiban Dunia. Tepat sebelum kelas usai, siang itu semua siswa diminta untuk mengumpulkan tugas mereka masing-masing.
Seorang guru memberikan tugas kepada siswa-siswanya untuk menuliskan Tujuh Keajaiban Dunia. Tepat sebelum kelas usai, siang itu semua siswa diminta untuk mengumpulkan tugas mereka masing-masing.
Seorang gadis kecil yang paling pendiam di kelas itu, mengumpulkan tugasnya paling akhir dengan ragu-ragu. Tidak ada seorangpun yang memperhatikan hal itu. Malamnya sang guru memeriksa tugas siswa-siswanya itu
Sebagian besar siswa menulis demikian:
Tujuh Keajaiban Dunia:
1. Piramida
2. Taj Mahal
3. Tembok Besar Cina
4. Menara Pisa
5. Kuil Angkor
6. Menara Eiffel
7. Candi Borobudur
1. Piramida
2. Taj Mahal
3. Tembok Besar Cina
4. Menara Pisa
5. Kuil Angkor
6. Menara Eiffel
7. Candi Borobudur
Lembar demi lembar memuat hal yang hampir sama. Beberapa perbedaan hanya terdapat pada urutan penulisan daftar tersebut, Guru itu terus memeriksa sampai lembar yang paling akhir. Tetapi saat memeriksa lembar yang paling akhir itu, sang guru terdiam.
Lembar terakhir itu milik si gadis kecil pendiam…
Isinya seperti ini:
Tujuh Keajaiban Dunia:
1. Bisa melihat
2. Bisa mendengar
3. Bisa menyentuh
4. Bisa disayangi
5. Bisa merasakan
6. Bisa tertawa, dan
7. Bisa mencintai…
1. Bisa melihat
2. Bisa mendengar
3. Bisa menyentuh
4. Bisa disayangi
5. Bisa merasakan
6. Bisa tertawa, dan
7. Bisa mencintai…
Setelah duduk diam beberapa saat, sang guru menutup lembaran tugas siswa-siswanya.Kemudian menundukkan kepalanya berdoa. Mengucap syukur untuk gadis kecil pendiam di kelasnya, yang telah mengajarkannya sebuah pelajaran hebat.
Tidak perlu mencari sampai ke ujung bumi untuk menemukan keajaiban. Keajaiban itu ada di sekeliling kita untuk miliki.
Bersyukurlah atas semua yang kita sudah miliki.
Dengan syukur, maka akan Allah tambahkan nikmat bagi kita..😊🙏
Dengan syukur, maka akan Allah tambahkan nikmat bagi kita..😊🙏
ini foto matahari yang aku ambil ketika pagi menjelang dari atas jembatan penyeberangan pas aku antar anak sekolah. Subhanallah indahnya. Alhamdulillah masih dikaruniai sehat dan rezeki bisa menikmati keindahan ini. alhamdulillah. |
Subhanalloh, dari hal yang paling sederhana itulah, yang kadang sebagian dari kita tak pernah mengakui..itulah keajaiban di dunia. Semoga kita semua termasuk orang-orang yang kaya dalam bersyukur.
BalasHapusMakasih Mak Ade, Alhamdulillah hari ini aku bisa makan siang dengan bekal nasi habiiiisss. Alhamdulillah bisa merasakan kenyang...hihiii *edisi makanan muluh
makasih ya mak asthin. semoga selalu sehat baby dalam perutmu dan kamu juga.
HapusSubhanallah mak... Kadang kita memang lupa kepada hal - hal yang ada di dekat kita. . . Kebesaran Allah ya mak... Semoga kita semua dapat menjadi hamba Allah yang ikhlas dan pandai bersyukur atas nikmat yang Allah berikan kepada kita... Nice :D
BalasHapusSalam Hangat Tanpa Gosong Dari Jogja ...
iya mak benar. hal2 kecil yang kita nikmati sehari hari itu kadang terlupakan ya mak. salam kenal juga mak.
HapusMak Ade ,,, Saya bukan emak-emak loe ... hehehe Saya masih muda mak ... :D
HapusOoo maaffffffff...hahhahahahaha...maaf
HapusKalo ada yang manggil Mak, langsung saja yakin ya dari KEB ahahaha
Hapus*Komen gak fokus*
Seperti sebuah judul buku, Bahagia Itu Sederhana :)
pernah baca mak...bener2 dibikin terharu.ngena bangett ^^
BalasHapussemangat terus ya mbak
BalasHapusSemoga selalu sehat Jeng
BalasHapusSaya sudah mengunjungi 5 dari 7 Keajaiban Dunia itu. yang belum adalah Menara Eifel dan Menara Pisa
Salam hangat dari Surabaya
Hal-hal kecil yang terkadang luput dari ingatan kita ya maak... yaapp setuju apabila kita bersyukur insya allah nikmat yang diberikan akan terus di tambah.
BalasHapus