"Salah satu hal yang tidak pernah diketahui orang di dunia ini selain takdir adalah, kapan BAJAI akan berbelok. Karena mau belok kiri atau belok kanan, hanya tukang bajai dan Tuhan saja yang tahu tentang itu."
Atau...
"Hai yang paling mengesalkan di jalan raya itu adalah ketika kita berada di belakang sebuah BAJAI. Kita gak pernah tahu dia mau ke arah mana karena suka-suka si supir bajai aja mau ke kiri atau ke kanan."
Yup.
BAJAI (tertulisnya BAJAJ) adalah satu-satunya kendaraan umum yang menurutku sih bentuknya tuh paling gak bagus, juga menghasilkan polusi suara karena suara menderunya yang berisik banget, dan kadang asap kendaraan knalpotnya yang kotor.
Asal muasalnya, BAJAJ ini berasal dari India. Kendaraan roda tiga dimana supirnya duduk di depan seperti sedang mengendarai motor vespa gitu deh. Sedangkan penumpang duduk di kursi belakang. Nah, dia tidak punya jendela samping. Mungkin ya, karena tidak punya jendela samping maka pengemudi BAJAJ merasa bahwa mereka tidak memerlukan lagi lampu sen (lampu untuk menandai bahwa kita akan berbelok ke kiri atau ke kanan). Karena biasanya si supir bajaj sering mengulurkan tangannya ke luar jendela tak berdaun jendelanya. Tapi, lebih seringnya lagi sih pengemudi BAJAJ percaya diri langsung berbelok tanpa memberitahu kendaraan yang ada di belakangnya. Itu sebabnya kendaraan yang ada dibelakang BAJAJ harus sabar-sabar dan waspada karena BAJAJ di depannya bisa berbelok kapan saja suka-suka si supir.
Nah... Tapi tadi, tumben-tumbennya loh aku naik bajaj yang PUNYA LAMPU SEN.
WHAT?
Kemajuan banget ya.
hahahahaha.
Jadi ceritanya pas aku jemput anakku pulang bimbel, aku naik bajaj dan di bajaj itu aku denger suara TIP.... TIP.... TIP.... setiap kali dia mau berbelok. Mirip truk yang mau belok gitu. Aku pikir ada kendaraan truk di depan BAJAJ yang aku tumpangi. Eh... pas aku nengok ke belakang dan meriksa samping ternyata kosong.
LOH?
Berarti.... pas aku cek dashboard si tukang bajaj, terlihat deh ada lampu kecil mungil sederhana yang berkedip-kedip bersamaan dengan suara TIP TIP TIP.
Waaa... si BAJAJ sekarang dah punya lampu sen. Kejutan banget.
"Na... Na.... ini mungkin ibu norak ya, tapi sumpah deh, ibu baru sekali ini ketemu bajaj yang punya lampu sen." (aku langsung bisik-bisik ke telinga Putri keduaku yang remaja ABG itu. Dia hanya tersenyum sambil mengangguk-anggukkan kepalanya ke arahku)
"Iya bu... sama. Tumben banget."
Akhirnya, berhubung kalau norak harus tuntas, maka aku pun mengabadikan foto si lampu sen BAJAJ. hahahaha (putriku langsung melotot ke arahku. "Emang penting ya bu ambil gambar ini?"... aku jawab, "penting gak penting sayang." ... dan anakku menjawab lagi, "tapi gak penting kan harus ambil pake lampu flash?".... ups. Lampu Flash langsung aku matikan. hahahahahhaa)
liat tuh lampu sennya berkedip |
nah, ini lampu sen yang ada di sebelah kiri bajaj |
Berhubung ditegur agar tidak menggunakan lampu flash, maka lampu flash aku matikan tapi malah jadi gak keliatan apa2 ya |
ini lampu sen yang ada di sebelah kanan |
Hahaha lucu jg ya :)
BalasHapushehehe, ternyata ada lampu sennya juga ya, mba :D
BalasHapushehhehe....belum pernah lihat langsung bajai saya mbk ^^
BalasHapuswah bener bund... baru kali ini liat bajaj non-bbg yang pake sen, haha.... XD nice info, bun...
BalasHapuskalau dulu bajaj gak punya lampu sign ya mbak, hanya sopir bajaj dan tuhan yang tahu hehehe. Oh ya pernah waktu itu aku mau naik bajaj adikku mnita duduk didepan, dia lupa dipikir kaya taksi
BalasHapusjadi pingin tau bajaj mbaak.. haha.. kayaknya lucu banget.
BalasHapusBajaj, kendaraan mungil yg sampai sekarang aku belum pernah bertemu dengannya, cuma lihat di tivi. hehe...
BalasHapusKetika sekolah di India tahun 1994 saya gemar naik bajaj. Saya bilang bajai, mereka membetulkannya.
BalasHapusKetika dinas di Jakarta juga serig naik bajaj/ Yang bikin was-was adalah keberanian sopir menghadapi bis ha ha ha ha
Salam hangat dari Surabaya
Sedikit Out Of Topik ...
BalasHapusJika sedang mengajar karyawan baru ...
Saya selalu mengingatkan karyawan untuk tidak seperti BAJAJ
... suaranya keras ... berisik ... (jadi karyawan itu jangan cuma bisa ngomong protes doang)
... lajunya pelan ... (tapi hasil kerjanya tidak produktif)
... knalpotnya menimbulkan polusi ... (menimbulkan suasana kerja yang tidak sehat pula)
... belok sesukanya ... (jadi karyawan tidak boleh egois ... harus pernuh perencanaan)
... tapi ongkosnya mintanya mahal ... (pengen gaji gede ...)
Getok aja karyawan seperti ini ...
Hahaha
Salam saya Mbak Ade
(18/2 : 7)
hahaha abang bajajnya keren, aware nih
BalasHapusKalau tak salah, kan ada bajaj biru yang sudah pakai gas mbak. Suaranya juga halus, hampir tak bersuara. Kebetulan saya pernah naik pas di Jatinegara.
BalasHapusbaru tahu bajaj gak punya lampu sen dan suka seenaknya kalo mau belok hehe ...
BalasHapusmaklumlah, saya jauh dari Jakarte *ngikik. Saya urang gunung, mbak Ade, tinggal di Garut
C aq pun blum tau mbak bajaj seperti apa sbnarnya, yg c aq tau cuma lewat gambar az bajaj nya hihi
BalasHapusbajaj ini harus dilestarikan, supaya tidak punah ditelan perkembangan jaman
BalasHapusAku baru sekali naik Bajaj, enak juga hehe
BalasHapusaaaaaahhh maaak.. jadi inget bajaj... dah lama banget saya pensiun naik bajaj... :D
BalasHapusmasih pake solar ya mak? kirain udah pada pake bbg.. smoga bajaj makin ramah ^_^
Hahah...
BalasHapusWajar sih norak. Wong aku dan temankua naik Bajaj biru itu pun norak, sampai foto di atas bajaj ehehehhe...
hehe.. lucu. Pernah naik bajaj yang ada sennya, memang takjub sih kala itu. tp sekarang bajaj biru sudah semua pakai sen :)
BalasHapus