[Parenting] Ada senang bersenandung ketika menidurkan anak? Aku termasuk ibu yang gemar bersenandung ketika menidurkan anak-anakku ketika mereka masih kecil dahulu.
Ada 4 lagu yang sering aku senandungkan. Yaitu lagu: Timang-timang anakku sayang (lagu tradisional nomen name dari Sumatra timur); Belaian Sayang yang karangan Bing Slamet, Awan Putih yang dipopulerkan Sari Yok Koeswoyo, dan himne UI.
Sambil bersenandung, aku menimang-nimang anakku. Aku menggendongnya dalam gendongan ransel bayi di punggung yang aku miliki. Sehingga sambil mengerjakan tugas-tugas rumah tangga, aku bisa menggoyang-goyangkan tubuhku ke kiri dan ke kanan sambil bersenandung. Anak terayun, dan akhirnya tertidur. Jika sudah tertidur, barulah aku letakkan di tempat tidur hati-hati. Jika anakku tidak juga tertidur, itu berarti aku akan terus menggendong mereka di punggung agar mereka tidak mengganggu pekerjaanku.
Ketika anakku baru satu orang, kami memang harus berhemat dan rajin menabung. Sehingga tidak terpikirkan untuk membeli ayunan bayi yang bisa meringankan pekerjaan. Padahal tetanggaku di Sydney ketika itu, punya sebuah ayunan bayi yang keren sekali. Ayunan yang bisa digantung di palang pintu mereka.
Bentuknya seperti ini nih.
Ini praktis banget. Tinggal di gantung di palang pintu. Ada per-nya juga sih, jadi gerakan mengayunnya bukan cuma ke depan ke belakang saja. Tapi bisa juga ke atas dan ke bawah. Jika ternyata di rumah tidak ada palang pintu untuk menggantung ayaunan seperti palang pintu di rumahku yang tidak ada ventilasi atasnya (jadi langsung daun pintu saja), bisa juga pakai yang model ini nih.
Atau jika ternyata di rumah banyak nyamuknya atau serangganya, bisa juga dikasi kelambu seperti ini:
Atau.... jika ternyata takut bayinya jatuh, dan sering melakukan pekerjaan rumah di lantai (seperti menonton televisi atau menyeterika... oke menonton televisi bukan pekerjaan rumah, mohon dicoret). Bisa juga beli ayunan seperti ini nih :
Banyak pilihan ya model ayunan sekarang.
Mengapa banyak orang tua yang membeli ayunan bagi bayi mereka?
Ayunan bayi adalah
salah satu dari sekian banyak perlengkapan kebutuhan si kecil yang dinilai
cukup penting. Sebab, ayunan dapat menjadi tempat yang nyaman untuknya ketika
beristirahat ataupun sedang bermain. Biasanya ayunan digunakan oleh bayi yang
berusia minimal 6 bulan hingga berat maksimal tertentu sesuai dengan kapasitas
ayunan itu sendiri. Bagi kalian yang ingin membeli ayunan untuk bayi, sebaiknya
pilihlah jenis, bentuk, ukuran dan merk ayunan secara selektif supaya
penggunaan ayunan dapat dimanfaatkan dengan baik. Jadi, si kecil akan merasa
nyaman ketika bermain di ayunan yang ia miliki.
Dalam memilih ayunan untuk bayi, salah
satu tips penting yang harus diperhatikan yaitu mengenai kualitas merk ayunan
yang akan dibeli. Saat ini berbagai macam merk ayunan khusus bayi seperti
Pliko, Mastela dan lain-lain menawarkan kualitas ayunan yang cukup baik dan
terjamin. Agar tidak salah pilih, tentu saja Anda bisa mencari merk yang direkomendasi
oleh keluarga dan kerabat sehingga ayunan dari merk terbaiklah yang akan
didapatkan nanti. Karena, rekomendasi merk ayunan yang berkualitas dapat
menjadi referensi merk ayunan yang akan Anda beli.
Selain mengutamakan reputasi merk ayunan
itu sendiri, sebaiknya Anda juga harus memperhatikan spesifikasi ayunan yang
akan dipilih karena masing-masing merk pasti menawarkan aneka ragam pilihan
tipe ayunan bayi yang
bervariasi.
Berikut ini beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam mengamati spesifikasi sebuah ayunan khusus bayi yang akan kita beli untuk si buah hati, yaitu:
- Bahan material yang digunakan.
- Fitur keamanan ayunan yang diberikan.
- Minimum usia pemakaian.
- Maksimal berat penggunaan.
- Ukuran atau dimensi produk.
- Kenyamanan penggunaan ayunan.
Dalam mengamati setiap spesifikasi dari
ayunan khusus bayi, tentu saja kita juga wajib memperhatikan kebutuhan si
kecil. Sesuaikanlah jenis, tipe dan model ayunan yang akan dibeli berdasarkan
kebutuhan bayi sehingga penggunaannya terasa bermanfaat dan ayunan yang dibeli
terasa sangat berfungsi. Pilihlah ayunan yang aman dan nyaman untuknya agar
aktivitas bermain atau beristirahat di ayunan semakin terjamin. Selain itu,
kekuatan dan kekokohan dari ayunan yang kita beli juga tidak kalah penting
untuk dipertimbangkan supaya pemakaiannya lebih tahan lama dan efektif memenuhi
kebutuhan si kecil.
Waah nice info mbak.Pasti sebentar lagi aku akan membutuhkan ayunan bayi baru.Yang punya kakak-kakanya dah pada gak ada.Maklum sudah 9 tahunan dan 10 tahunan lalu
BalasHapuswah. Jauh jaraknya sama kakak-kakaknya ya?
HapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
HapusLucu dan banyak macem ya model ayunan sekarang. Dulu aku masih pakai ayunan berupa box bayi, kalau yang digantung bikin sendiri pakai jarik (kain) mbak Ade :D
BalasHapusAnakku gak ada yang pakai ayunan, Mbk tapi pas di Padang rata2 tetanggaku pakai ayunan bayi.
BalasHapusayunan buat bapak-bapak ada gak.. :v
BalasHapus